Home
Ayam Penyet Ria dan Kez's Bakery
Telah hadir Kez's Bakery dan Ayam Penyet Ria di wilayah kota Kupang dengan harga yang terjangkau.
Restoran ini terletak di jalan Ahmad Yani No.6 G-H Oeba Strat A, Kupang.
Jumlah pengunjung di restoran ini cukup menampung sekitar 60 pax ditambah dengan ruangan VIP di lantai 2 yang sangat cocok untuk Gathering, meeting dan coffee break.
Menu unggulan yang ditawarkan oleh restoran Ayam Penyet Ria ini yaitu Ayam Penyet , Soto Ayam, Rawon Sapi, Sop ayam dan Gado-Gado.
- Details
- Written by Admin
- Category: bisnis
- Published: 25 February 2015
- Hits: 7750
Airport di Kupang
Transportasi udara di wilayah kota Kupang Propinsi NTT ini bernama Bandara Internasional El Tari Kupang. Pada mulanya bernama Pelabuhan Udara Penfui yang terletak di Kampung Tuameko, Kelurahan Penfui, Kupang. Bandar Udara El Tari berjarak kurang lebih 13 km dari Kota Kupang dan berada di ketinggian 102 meter di atas permukaan laut, yang merupakan salah satu pintu gerbang transportasi menuju Berbagai wilayah di Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Awalnya bandar udara ini merupakan bekas peninggalan jaman penjajahan Belanda yang hanya berupa airstrip. Untuk pertama kalinya Bandar Udara ini didarati pesawat udara pada tahun 1928 oleh penerbang Amerika bernama Lamij Johnson.
- Details
- Written by Admin
- Category: Transportasi
- Published: 16 November 2014
- Hits: 5195
Tanah Kupang Dijual
Portal Kupang NTT memberikan informasi seputar tanah & bangunan yang dijual (Update Data 10 Juli 2019) dengan HARGA NEGOISASI :
1. Tanah Lokasi 1 di walikota , koordinat GPS :
10°09'08.1"S 123°37'12.8"E
https://maps.app.goo.gl/Cw5mzRM49UDffX3z9
Luas tanah >200 meter persegi
Harga hubungi kontak person dibawah Bapak Guntara, HP/WA (081338688158) --> silahkan SMS/Whatsapp
2. Tanah Lokasi 2 dekat Kupangmart :
Apotek Kairos Farma 2 Oesapa Barat
jalan Samratulangi Raya No.12, Kecamatan kelapa lima, kelurahan oesapa barat, Oesapa Barat, Kelapa Lima, Oesapa Bar., Klp. Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Tim. 85228
koordinat GPS : https://maps.app.goo.gl/EbRmhLcWvcvYCa5N8
Luas tanah : 647m²
harganya : 2,6M
3. Tanah Lokasi 3 dekat kampus STIE jalan frans seda :
Nanda Karya Pak Charles
Klp. Lima, Kupang, Kota Kupang, Nusa Tenggara Tim. 85228
Koordinat GPS : https://maps.app.goo.gl/X5SDnkLAfixyG6z27
Luas tanah : 600m²
Harga : 1,9M
4. Tanah Lokasi 4 di jalur 40 kolhua :
Pin dipasang
Dekat Jl. Lkr. Luar, Sikumana, Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Tim. 85142
Koordinat GPS : https://maps.app.goo.gl/aa669r4iKu99oW1d8
Luas tanah : 1 hektar
Harga : 2,2M
Hubungi (SMS/Whatsapp) :
Guntara ( 081 338 688 158 )
- Details
- Written by Admin
- Category: jual tanah, rumah, ruko
- Published: 08 March 2017
- Hits: 3196
Inflasi NTT Terjaga Stabil di Semester 1 Tahun 2025, Berkat Sinergi dan Produksi Komoditas Lokal
KupangKota.com – NTT, Memasuki pertengahan tahun Semester I tahun 2025, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menunjukkan kinerja yang positif dalam menjaga kestabilan inflasi. Berdasarkan data resmi yang dirilis Bank Indonesia Provinsi NTT mengalami deflasi sebesar 0,11% (month-to-month) pada Juni 2025, atau inflasi tahunan sebesar 1,72% (year-on-year). Angka ini berada di bawah rata-rata inflasi nasional yang mencapai 1,87% (yoy).
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, Agus Sistyo Widjajati, menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil dari penguatan sinergi dan kolaborasi berbagai pihak dalam menjaga kestabilan harga dan pasokan barang di wilayah tersebut. “Inflasi NTT masih dalam rentang bawah dari target nasional sebesar 2,5±1% (yoy). Ini adalah kabar baik bagi ekonomi daerah,” ungkapnya.
Stabilitas inflasi di NTT didorong oleh ketersediaan komoditas pangan strategis yang cukup sepanjang semester pertama tahun ini. Salah satu pencapaian penting adalah peningkatan produksi padi (gabah kering giling/GKG) yang tumbuh hingga 38,18% (yoy). Hal ini tak lepas dari faktor cuaca yang relatif kondusif sejak awal tahun, sehingga mendukung proses tanam dan panen.
Tingginya produksi ini tidak hanya menjamin stok pangan mencukupi, tetapi juga membantu menekan tekanan harga di pasar. Ketika pasokan komoditas utama seperti beras mencukupi, harga cenderung stabil atau bahkan menurun, seperti yang terjadi pada bulan Juni 2025.
Untuk menjaga momentum tersebut, strategi diversifikasi dan hilirisasi pangan lokal terus diperkuat. Dengan memperluas ragam olahan pangan berbasis komoditas lokal, NTT tidak hanya mampu menjaga harga di tingkat petani dan konsumen tetap stabil, tetapi juga membuka lapangan kerja dan peluang usaha baru.
Provinsi NTT dikenal kaya akan sumber daya pertanian seperti jagung, ubi, kelor, pisang, dan sorgum, serta hasil laut yang melimpah. Potensi ini memberi ruang besar untuk pengembangan produk pangan lokal yang variatif dan bernilai jual tinggi.
Sebagai upaya konkret, Bank Indonesia bekerja sama dengan PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia) NTT dan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) NTT menyelenggarakan kegiatan Kupang Exotic Culinary. Acara ini bertujuan menggali potensi kuliner lokal berbahan dasar pangan NTT untuk menjadi konsumsi masyarakat maupun oleh-oleh khas daerah.
Bank Indonesia NTT menghadirkan Tim Juri : Teresa Machel Wie (Top 5 Master Chef Indonesia) pada kegiatan Kupang Exotic Culinary. (Foto : Rygun)
Kegiatan tersebut diisi dengan berbagai agenda menarik, antara lain pelatihan dan pengembangan UMKM kuliner, kompetisi memasak berbahan lokal yang melibatkan chef profesional, hingga kompetisi barista sebagai upaya mendorong industri kopi lokal, kemudian juga hadirnya booth Pameran UMKM Kriya NTT dengan berbagai tenun-tenun, asesoris pernak-pernik dari daerah NTT.
Agus menjelaskan, inisiatif seperti ini penting untuk menciptakan daya tarik ekonomi baru berbasis budaya dan kekayaan alam lokal. “Kami mendorong munculnya produk unggulan baru berbasis kearifan lokal agar bisa bersaing di pasar domestik maupun nasional,” jelasnya.
Diversifikasi dan hilirisasi pangan lokal menjadi strategi utama dalam pengendalian inflasi berkelanjutan. Dengan diversifikasi, berbagai komoditas lokal diolah menjadi produk bernilai tambah, sehingga harga dapat dikendalikan dari sisi distribusi hingga konsumsi. Selain menjaga harga tetap stabil, strategi ini juga menciptakan peluang ekonomi baru, terutama bagi pelaku UMKM dan petani lokal.
Guna mendukung hal tersebut, Bank Indonesia bersama PHRI NTT dan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi NTT meluncurkan program "Kupang Exotic Culinary". Kegiatan ini bertujuan menggali potensi masakan khas berbahan lokal serta mendorong penciptaan produk kuliner unggulan yang dapat dikembangkan menjadi oleh-oleh khas daerah. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, Agus Sistyo Widjajati, menjelaskan bahwa "Kupang Exotic Culinary" bukan sekadar promosi makanan, tetapi juga menjadi ruang pengembangan ekonomi daerah. Di dalamnya terdapat berbagai kegiatan seperti pelatihan dan pengembangan UMKM kuliner, kompetisi memasak bahan lokal oleh chef profesional, serta lomba barista untuk meningkatkan nilai tambah komoditas kopi NTT.
“Kegiatan ini merupakan bentuk konkret dari hilirisasi komoditas lokal. Harapannya, NTT tidak hanya dikenal sebagai penghasil bahan mentah, tetapi juga sebagai daerah yang mampu mengolah dan memperkenalkan produk bernilai ekonomi tinggi kepada publik,” jelas Kepala BI NTT Agus Sistyo.
Dari sisi hilirisasi, keberadaan Toko Pangan GG Mart menjadi salah satu inisiatif nyata. Toko yang diinisiasi oleh SINODE GMIT (Gereja Masehi Injili di Timor) bekerja sama dengan Bank Indonesia NTT yang berlokasi di Kantor Sinode GMIT Kupang ini diharapkan menjadi pusat hilirisasi produk unggulan lokal, sekaligus sebagai sarana distribusi yang efisien bagi masyarakat. Dengan mengintegrasikan produksi, pengolahan, dan distribusi komoditas secara terstruktur, NTT diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah dari produk pertanian dan kelautannya. Ini menjadi fondasi penting dalam menciptakan ekonomi daerah yang tangguh dan berdaya saing.
Keberhasilan menekan inflasi dan mendorong hilirisasi pangan menunjukkan bahwa kolaborasi lintas sektor sangat efektif. Pemerintah daerah, Bank Indonesia, pelaku usaha, komunitas keagamaan, dan masyarakat luas memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Mengakhiri semester pertama 2025 dengan inflasi yang terjaga dan sektor pangan yang produktif, Provinsi NTT kini memiliki pondasi kuat untuk memasuki semester kedua dengan optimisme. Upaya pengendalian inflasi yang inklusif ini menjadi contoh praktik baik dalam membangun ekonomi daerah berbasis potensi lokal dan kolaborasi.(SP-BINTT/RyGuN)
Editor : Guntara
Sumber dan Foto : Siaran Pers Bank Indonesia NTT / Kupangkota.com
Baca Juga : Kumpulan Berita dan Informasi di Kupang dan Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur
Baca Juga : Pantau Harga Sembako, Gubernur NTT Melki Lakukan Sidak Harga Pasar Oeba dan Pasar Kasih Naikoten Kota Kupang
Baca Juga : Gubernur NTT Luncurkan OVOP One Village One Product Pameran 44 Produk Unggulan Bangkitkan Ekonomi Desa
- Details
- Written by Admin
- Category: Berita
- Published: 03 July 2025
- Hits: 33

-
PM Inggris Bubarkan Badan Kesehatan untuk Hemat Anggaran dan Tingkatkan Pelayanan
Menteri Kesehatan Inggris Wes Streeting, Kamis (13/3) mengatakan keberadaan badan Layanan Kesehatan Nasional (National Health Service/NHS) Inggris England menimbulkan duplikasi pekerjaan dan terlalu fokus pada kepatuhan, daripada efisiensi penggunaan anggaran. -
WHO: Kasus Campak di Eropa Naik 2 Kali Lipat Tahun 2024, Tertinggi dalam 25 Tahun Lebih
Kasus campak di wilayah Eropa meningkat dua kali lipat tahun 2024 ke level tertinggi dalam lebih dari 25 tahun, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UNICEF, Kamis (13/3). Mereka mendesak agar segera diambil tindakan untuk meningkatkan tingkat vaksinasi yang menurun selama pandemi COVID-19. -
Kasus Campak Meningkat di Negara-negara Bagian di Barat Daya Amerika
Kasus campak telah dilaporkan di sejumlah negara bagian termasuk Alaska, California, Georgia, Kentucky, Maryland, New Jersey, New York, Pennsylvania, dan Rhode Island. -
Sumber Vatikan: "Terlalu Dini" Bahas Kepulangan Paus
Vatikan mengatakan Paus menghabiskan malam dengan tenang di kamarnya di lantai 10 RS Gemelli dan menghabiskan siangnya untuk menjalani terapi fisik dan pernapasan.